Bupati Malang Hadiri Halal Bihalal sekaligus Peresmian Masjid hingga Peletakan Batu Pertama

PAKIS - Bupati Malang Drs.H.M Sanusi M,M didampingi Istri yang sekaligus menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Malang, Hj Anis Zaida Sanusi menghadiri Halal Bihalal, Peresmian Masjid Baiturrahim Pondok Pesantren Salafiyah Al-Amin, sekaligus Peletakan Batu Pertama Gedung MI NU Desa Sumberpasir, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, pada Minggu (28/4) siang. Turut hadir Jajaran Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Malang / yang mewakili serta Camat dan Forkopimcam Pakis. 

Atas nama Pemerintah Kabupaten Malang, Bupati Malang Drs.H.M Sanusi M,M menyambut baik kegiatan ini, serta menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam mewujudkan pembangunan Masjid Baiturrahim Yayasan Islam Mar’atus Sholichah. Hal ini tentunya sangat membanggakan bagi Pemerintah Kabupaten Malang, atas peran serta partisipasi masyarakat, yang telah berupaya meningkatkan pembangunan di bidang keagamaan dan spiritual. 

"Tanpa adanya peran serta masyarakat, tentunya akan dibutuhkan waktu bagi Pemerintah untuk mewujudkan pembangunan yang berhasil dan berdaya guna. Saya berharap mudah-mudahan Masjid Baiturrahim ini nantinya dapat membawa kemaslahatan bagi umat, dan mudah-mudahan  Allah SWT senantiasa memberikan ridho serta keberkahan terhadap Masjid ini," kata Bupati Malang.

Pada kesempatan yang baik ini dan masih dalam suasana bulan Syawal, Bupati Malang atas nama pribadi, keluarga dan Pemerintah Kabupaten Malang mengucapkan “Taqabbalallahu Minna Wa Minkum shiyamana wa shiyamakum, wa Ja’alanallaahu Minal ‘Aidin Wal Faizin, Mohon Maaf Lahir dan Batin”.

Sebagaiamana kita ketahui bersama bahwa pelaksanaan acara halal bi halal ini bukan hanya sekadar untuk memperkuat silaturahmi saja, akan tetapi yang terpenting adalah mempererat rasa persaudaraan serta kekeluargaan diantara kita sebagai umat muslim, sekaligus mempererat hubungan antara Pemerintah Kabupaten Malang, para alim ulama, para santri, dan juga dengan masyarakat luas.

"Hal ini sangat penting untuk terus kita bina mengingat tantangan zaman di era modern sekarang ini begitu cepat, bahkan dapat dikatakan bergerak lebih cepat dibanding pengaruh dakwah dan pendidikan," ucap Bupati Malang.

Selain itu, Bupati Malang juga menyebutkan secara garis besar dapat disimpulkan bahwa masa depan dan kemajuan umat Islam di Kabupaten Malang, tergantung pada upaya kita bersama untuk memperkuat tiga pilar, yakni Masjid, Pesantren, dan Kampus. Perpaduan ketiga pilar tersebut, bukan semata bersifat fisik, tapi juga perpaduan yang bersifat persepsi, pemikiran dan amaliyah.

"Dengan kokohnya 3 pilar tersebut, insyaallah umat Islam di Kabupaten Malang akan semakin menunjukkan perannya dalam proses pembangunan yang sedang kita lakukan bersama, dimana Yayasan Islam Mar’atus Sholichah Sumberpasir Pakis selama ini juga telah memiliki peran yang besar, dan akan terus kita nantikan kontribusinya," tutur Bupati Malang. (prokopim/dhe)

Share this Post: