PUJON - Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi M.M., meresmikan Bendung Toronjingkat dan Jaringan Irigasi Desa Ngabab Kecamatan Pujon. Kegiatan ini berlangsung di Kantor Balai Desa Ngabab, selasa, (4/8) siang. Kegiatan ini turut dihadiri oleh beberapa Jajaran Kepala Perangkat Daerah Kabupateb Malang, Camat dan Forkopimcam Pujon.
Pada sambutannya, Bupati Malang menyampaikan bahwa pembangunan Bendung Toronjingkat ini menjadi salah satu wujud nyata dari komitmen Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani yang bergantung pada keberlanjutan sumber daya air. “Adanya bendungan ini nantinya memungkinkan distribusi air secara merata ke berbagai saluran irigasi. Dengan cara ini, air dapat disalurkan ke lahan pertanian di berbagai lokasi, terutama pada titik-titik yang jauh dari sumber air,” tutur Bupati Malang.
Maka dengan diselesaikannya pembangunan Bendung Toronjingkat dengan lahan seluas 16.3 Hektar ini diharapkan mampu mengatasi permasalahan kekurangan air yang sering kali dihadapi oleh para petani, terutama pada musim kemarau. Mengingat keberadaan saluran irigasi yang baik akan berdampak pada peningkatan produktivitas pertanian, memperbaiki kualitas panen, dan pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Untuk itu, Bupati Malang mengajak seluruh masyarakat Desa Ngabab untuk bersama-sama menjaga dan memelihara fasilitas yang telah dibangun. “Bendung Toronjingkat dan jaringan irigasi ini adalah milik kita bersama, dan sudah menjadi tanggung jawab kita semua untuk merawat serta memastikan agar manfaatnya dapat dirasakan oleh generasi sekarang dan yang akan datang,” ujar Bupati Malang.
Selain itu Bupati Malang menjelaskan bahwa peresmian ini merupakan bentuk kebersamaan dalam menjalankan peraturan pemerintah dalam pembangunan perkotaan dan perdesaan harus seimbang. “Bendungan ini nantinya bisa meningkatkan pendapatan hingga 3x tanam, untuk wilayah lain nanti saya berharap wilayah lain untuk segera di laksanakan juga, karna pembangunan ini juga akan berdampak pada penghasilan para petani setiap bulannya,” ucap Bupati Malang, (prokopim/gis)