SUMBERPUCUNG-Bupati Malang Drs. H. M. Sanusi, MM menghadiri Pagelaran Wayang Kulit dalam rangka Bersih Desa Ternyang sekaligus Hari Jadi ke 161 Desa Ternyang Kecamatan Sumberpucung berlokasikan di Balai Desa Ternyang, Minggu (4/8) malam. Turut hadir pada acara ini Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Malang, Kapala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Forkopimcam Sumberpucung, serta seluruh Kepala Desa di wilayah Kecamatan Sumberpucung.
Dalam acara bersih desa sudah menjadi adat tradisi untuk menggelar kesenian dan kegiatan warisan luluhur lainnya, serta juga pembacaan jenjang krawat atau sejarah babat berdirinya desa.
Bupati Malang dalam sambutannya memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para panitia serta jajaran Pemerintahan Desa Ternyang yang telah melaksanakan kegiatan bersih desa ini.
“Saya juga memberikan apresiasi atas terselenggaranga kegiatan bersih desa ini dan dapatnya untuk terus dilestarikan, dikembangkan bahkan lebih semarak, semua warga desa ikut bersama-sama melaksanakan selamatan desa,” tutur Bupati Malang
Lebih lanjut Bupati Malang juga menyampaikan bahwa bersih desa merupakan tradisi yang dilaksanakan di Kabupaten Malang dalam rangka menggairahkan masyarakat untuk instropeksi, mawas diri serta mengevaluasi kegiatan selama satu tahun dan diwujudkan dengan syukuran yaitu sedekah bumi.
“Ada yang menyedekahkan tumpengan hasil bumi atau biasanya tumpengan jabutan dengan tujuan untuk memohon kepada Allah SWT agar masyarakat desa khususnya Desa Ternyang ini selama satu tahun kedepan diselamatkan dari segala musibah dan dilancarkan rezekinya,” jelas Bupati Malang
Sesuai dengan ajaran Rosulullah SAW, dimana dengan bersodaqoh akan menolak balak, dan dengan bershodaqoh itu bisa mendatangkan rezeki.
“Barang siapa yang bershodaqoh satu maka oleh Allah SWT akan dibalas sepuluh kali. Insyaalah dengan slamatan desa ini masyarakat akan sejahtera,” tandas Bupati Malang (Prokopim/Yus)
